Buku Analisis laporan keuangan karangan John. J. Wild dan K. R. Subramanyan.
Deskripsikan penjelasan laporan keuangan yang diperlukan untuk menggunakan teknik keuangan atas resiko kerugian atas pos luar neraca. Bagaimana penjelasan ini digunakan untuk membantu analisis keuangan?
Laporan keuangan yang mencatat tentang kerugian maupun kewajiban, misalnya kerugian piutang tak tertagih, kewajiban garansi produk. Kerugian disini dinamakan kerugian kontinjensi. Hal ini harus memenuhi dua kondisi agar dapat dicatat sebagai kerugian. Pertama, “besar kemungkinan” bahwa aktiva akan turun nilainya atau kewajiban akan timbul. Secara implicit, kondisi ini mensyaratkan besar kemungkinan terjadinya peristiwa kerugian dimasa depan. Kondisi kedua, jumlah kerugian harus “dapat estimasikan dengan memadai”.
Jika perusahaan tidak mancatat kerugian kontinjensi karena salah satu atau kedua kondisi tersebut tidak terpenuhi, perusahaan harus mengungkapkan kontinjensi dalam catatan tersebut melaporkan sifat kontinjensi dan estimasi kerugian atau kisaran kerugian atau melaporkan bahwa kerugian kontinjensi tersebut tidak dapat diestimasi.
Pos-pos diluar neraca terdiri dari surat hutang, obligasi yang dikeluarkan pemerintah kota, jaminan surat berharga komerial dan kontrak pertukaran mata uang asing.